MSAA Pos – Libur telah tiba. Sudah saatnya mahasantri Ma’had Sunan Ampel Al-Aly (MSAA) UIN Malang pulang ke rumah masing-masing. Demi menjaga keamanan dan membantu transportasi, MSAA UIN Malang gelar mudik bareng mahasantri. Kegiatan itu dilaksanakan pada hari Jum’at (05) kemarin.
Kegiatan mudik bareng menjadi bagian dari sejarah baru MSAA. Pasalnya, kegiatan itu baru dilaksanakan di tahun ini, meski mahasantri yang diberangkatkan hanya masih sebagian saja, yakni 83 mahasantri. Kegiatan itu dilaksanakan sejak pukul delapan pagi.
Kegitan yang dilaksanakan di depan rektorat UIN Malang itu dipandu langsung oleh Fahmi Shofrillah, S.H selaku penanggung jawab. Transportasi yang digunakan dalam kegiatan itu adalah dua bus kampus. Bus satu bermuatan 35 penumpang, sementara bus dua bermuatan 48 orang.
Dipandu oleh Ustaz Irfan, seluruh mahasantri juga diajak untuk menggaungkan jargon ma’had dan mudik bareng sebelum pemberangkatan. Seluruh peserta mudik bareng tampak sangat bersemangat dan antusias dalam mengikuti seluruh rentetan acara.
Dalam pelepasan kegiatan mudik bareng mahasantri, turut hadir rektor UIN Malang, Prof. H. M. Zainuddin, M.A, beserta jajaran pimpinan dan pengasuh ma’had. Sebelum berangkat, rektor mmeberikan sedikit sambutan sekaligus ucapan selamat jalan terhadap seluruh peserta mudik bareng.
“Atas nama pimpinan dan keluarga besar UIN mengucapkan selamat untuk kegiatan mudik bareng ini. Semoga semuanya bisa sampai rumah dengan lancar, dalam keadaan sehat, dan senantiasa dalam lindungan Allah SWT,” ucapnya.
“Sampai rumah jangan sungkem orang tua, dan jangan lupa kembali tepat waktu ke kampus ini. Tentunya, seluruh mahasantri nanti kembali dengan semangat belajar yang lebih membara lagi. Terakhir, saya kirim salam pada bapak-ibu mahasantri semuanya,” tambahnya.
Acara ditutup dengan pembacaan doa oleh Aunul Hakim sebagai salah satu dewan pengasuh di MSAA UIN Malang. Kemudian seluruh peserta mudik diberangkatkan dengan simbolis pengibaran bendera langsung oleh rektor. Senyum dan lambaian tangan mengiringi perjalanan mereka saat hendak keluar dari area kampus UIN Malang.
Tinggalkan Komentar