Minggu-minggu ini para santri Pusat Ma’had Al-Jami’ah sangat antusias dan semangat dalam mempersiapkan pelaksanaan ujian tengah semester (UTS) di masing-masing lini gedung. Pelaksanaan ujian tengah semester (UTS) dilaksanakan selama 2 hari, kemudian dilanjutkan dengan ujian Tashih al-Qur’an. Materi yang di ujikan dalam pelakasanaan UTS (ujian tengah semester) yakni materi dari ta’lim al-Qur’an, ta’lim al-afkar al-islamiyah, bahasa Arab, dan bahasa Inggris.
Ujian diselenggarakan dimulai dari pukul 05.30 WIB – 06.30 WIB untuk ta’lim bahasa dan ta’lim afkar maupun ta’lim qur’an pada pukul 19.30.00 WIB – 21.00WIB. Pelaksanaan UTS berada di gedung A, B dan C, aula dan lorong masing-masing mabna dengan mahasiswa yang berkumpul sesuai kelasnya. Tidak hanya itu, ada ketentuan seragam bagi peserta ujian, untuk putri yakni mengenakan rok hitam, almamater dan jilbab putih, sedangkan untuk putra mengenakan kopyah hitam dan jas almamater . Begitu juga ketika UTS tashih al-qur’an kepada masing-masing musohih/ah yang dimulai dari pukul 08.00 WIB – 12.00 WIB
Persiapan yang dilakukan oleh panitia dalam menyiapkan kegiatan ujian tengah semester (UTS) sangatlah cepat dan singkat. Karena di tengah-tengah persiapan ujian tengah semester (UTS), panitia yang berjumlahkan 21 orang dari murabbi/ah dan staf Ma’had juga menyiapkan tugas terkait revisi kurikulum Pusat Ma’had Jami’ah setelah pelaksanaan audit dari pihak Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), dan para murabbi/ah juga melakukan koordinasi setiap malam dalam persiapkan Muwaddaah Ma’had yang dilaksanakan pada awal Mei sebelum ramadhan.
Kegiatan ujian tengah semester (UTS) tak lepas juga dari Kendala dan evaluasi dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya. Menurut ketua panitia pada tahun ini yang di handel langsung oleh ustadza lu’lu’atul ailiyah zahro S.Psi, terkait kendala yang dihadapi yakni pada kebutuhan ATK, khususnya stock barang kertas kurang dan tidak sesuai dengan perhitungan yang ada. Kemudian keterlambatan team soal dalam pembuatan soal UTS, yang tidak sesuai dengan target yang ditentukan.
“Dari kesekian kendala yang dihadapi oleh panitia, tidak mengurangi semangat dan kerjakeras panitia dalam mensukseskan ujian tengah semester (UTS) tahun ini, meskipun acara demi acara secara berangsur-angsur datang tiada henti.” (ujar ketua panitia ustadza lu’lu’atul ailiyah zahro S.Psi). Harapan dari seluruh jajaran kampus, khususnya civitas pusat Ma’had Al-Jami’ah dengan adanya pelaksanaan ujian tengah semester, nantinya menjadi monitoring dan evaluasi pembelajaran ke depan menjadi lebih baik dan maksimal. Serta Mahasantri setelah lulus Ma’had nanti mampu menjadi icon UIN sebagai ulama’ yang intelek dan intelek yang ulama’ dalam mengemban tanggungjawab dan amanah terhadap visi misi kampus UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. /Agus/cahya
Tinggalkan Komentar