THE VOICE MSAA 2017
Sabtu, 22 April 2017 Ma’had Sunan Ampel Al Ali kembali bergema. Salah satu Mabna ( Asrama) yang berada di bawah naungan Mahad Ali ini mengadakan acara besar yang tak kalah saing dengan acara – acara heboh yang ada di luar. Hal ini bisa terlihat pada acara The Voice MSAA yang diakan oleh mabna Al-Farabi. Acara ini diadakan dengan tujuan untuk mencari suara – suara emas dari kalangan mahasiswa se-Universitas tepatnya Universitas Islam Negri Maulana Malik Ibrahim Malang dan acara ini tidak memandang semester berapa serta berapa umurnya. Oleh karenanya para crew dari Farabians bekerja keras mulai dari konsep, acara, tata panggung, dokumentasi, pengkondisian peserta The Voice MSAA dan lain sebagainya dengan tujuan agar para peserta dan pendukungnya merasa nyaman serta termotivasi untuk mengikuti acara tersebut.
Pukul 14.00 sore hari tepatnya acara The Voice MSAA baru dimulai. Peserta terlebih dahulu melakukan registrasi ulang serta mengambil nomor urut dibagian kesekretariatan. Setelah setengah jam melakukan registrasi ulang, peserta dipanggil satu persatu untuk diwanwacarai beberapa menit sebelum tampil. Acara ini diikuti oleh puluhan mahasiswa yang berstatuskan mahasiswa Universitas Islam Negri Maulana Malik Ibrahim Malang. Dalam acara ini, para peserta saling belomba serta berjuang untuk tampil PD dengan suara emasnya dan mereka juga ingin memperebutkan piala dispora serta merebut gelar sebagai superstar se Universitas Islam Negri Maulana Malik Ibrahim Malang.
Acara ini diapresiasi oleh dewan pengasuh mabna Al Farabi serta penduduk Ma’had Sunan Ampel Al Ali. Dalam berlangsungnya acara The Voice MSAA, para peserta semakin tergiur dan ingin mencoba – coba lagi dengan cara mendaftar ulang (yang awalnya tampil individu kemudian mendaftar lagi dengan mengajak group bandnya masing – masing) karena mereka merasa bahwa mereka semakin tertantang . Untuk membuat acara semakin heboh, pihak crew dari mabna Al Farabi juga mendatangkan juri – juri yang sudah melambung tinggi namanya. Juri tersebut bernama Nadia Mahfudzah dan Thusan Hamidi yang mana beliau berdua sudah berkali – kali mengikuti lomba dan jarang sekali pulang dari lomba dengan tangan kosong.
The Voice MSAA kini akan mempersembahkan berbagai kategori juara yaitumulai juara satu, juara dua dan juara tiga. Tidak hanya itu saja, di lain sisi pihak crew The Voice MSAA akan menarik para peserta untuk menjadi juara terfavoit dan juara terunik yang mana hal ini bisa terlihat di akun Instagram @Farabianhits dengan cara jumlah like dan komen terbanyak.
The Voice MSAA bukanlah ajang untuk bersenang – senang saja akan tetapi The Voice MSAA juga ajang untuk mempersatukan semua mahasiswa dari berbagai jurusan. Dari yang awalnya tidak mengenal satu sama lain, kini mereka menjadi kenal dan saling sapa satu sama lain.
