(22/04/14) Lima hari berkompetisi antara mahasiswa dan mahasantri telah usai. Malam puncak kompetisi dan talent se UIN dan MSAA mengisi malam minggu yang cerah di belakang gedung Jend. Besar Soeharto atau Sport Center. Malam puncak yang bertemakan “The Garden of Khadijah Al-Kubra” ini menjadi pesta penutup dari delapan kompetisi yang diadakan selama enam hari berturut-urut. Ajang yang bertajuk TWITTER (Togetherness with Million Tallent and Competition of Khadijah Al-Kubra) ini meliputi kompetisi tingkat Universitas yakni paduan suara, desain poster dan microteaching yang juga menjadi ajang tahunan, kemudian kompetisi tingkat MSAA yaitu duta Ma’had dan kreasi nadzom. Disusul lomba tingkat mabna KD sendiri yakni fashion daur ulang dan talent show, drama fihiyah dan senam kreasi. Event Khadijah AlKubra yang didukung juga oleh kemahasiswaan UIN MALIKI membuat beberapa sejarah baru baik di MSAA maupun UIN sendiri. Setelah empat tahun tidak diadakan, pemilihan duta Ma’had jatuh kepada Azhari Mulyana dari Ibnu Sina, dan ajang menyanyikan Mars UIN yang hampir tak pernah didendangkan dimenangkan oleh mabna internasional Al-Farabi. Dengan disiapkan selama lima hari, dekorasi yang sangat cantik artistik dan dilengkapi dengan sangkar raksasa diatas panggungnya, membuat area acara seperti taman bunga sesungguhnya. Bukan hanya pengumuman pemenang dari delapan kompetisi yang mengisi malam minggu ini, penampilan penuh bintang menambah semarak panggung bunga ini. Penampilan para pemenang dan yang tidak kalah seru penampilan kolaborasi klasik musyrif, mahasiswa dan mahasantri dengan biolanya bersatu padu menghibur para undangan dan mahasantri KD sendiri. Ustadz Harir Mubarrak, SS yang juga Juri duta Ma’had dan Murrabbi tahun lalu berkomentar “Sungguh saya sangat senang dengan adanya kompetisi dan malam puncak ini, dan semoga ini menjadi wadah bagi talent dan bakat-bakat mahasantri.” (Ind)
Tinggalkan Komentar