MSAA Pos – Dalam rangka meningkatkan solidaritas dan kekompakan antar musyrif/ah, Ma’had Sunan Ampel al-Aly (MSAA) menggelar kegiatan Tasjiul Himmah pada Minggu (17) kemarin. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Pantai Ungapan.
Kegiatan Tasjiul Himmah merupakan agenda rutin yang diadakan setiap tahun. Diikuti oleh musyrif/ah dari seluruh mabna, peserta Tasjiul Himmah tak kurang dari 300 orang. Seluruh peserta diangkut menggunakan sebelas bus. Dengan jumlah fantastis tersebut, pantai Ungapan langsung dibanjiri pengunjung.
Konsep tasjiul Himmah tahun ini rupanya agak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Jika tahun sebelumnya sekadar bermain game yang sudah dibagi menjadi beberap pos, maka tahun ini ditambah pencarian harta karun dan adanya clue di masing-masing pos lomba.
Adapun beberapa lomba yang dilaksanakan diantaranya ialah professional identity post, harmony post, dedication post, solidarity post, integrity post, dan struggle post. Semua lomba tersebut memiliki filosofinya masing-masing sebagaimana dijelaskan oleh Ahmad Athoillah At-Taufiqi, S.Pd. selau sie lomba.
“Sebelum bermain di Pos identitas yang berisi estafet air, mereka terlebih dahulu harus memecahkan clue tentang identitas kepemimpinan murabbi yang ada di mabna. Kemudian ada pos keharmonisan yang berisi estafet sedotan, pos dedikasi berisi estafet bola pingpong, pos solidaritas berisi lomba yel-yel, pos integritas berisi tebak peraga, kemudian terakhir ada pos perjuangan yang berisi pencarian harta kartun,” jelas Murabbi Mabna Ibn Rusyd itu.
Sebelum perlombaan dimulai, seluruh peserta melaksanakan senam sehat bersama yang disusul dengan yel-yel mabna kolaborasi. Kemudian perlombaan dimulai sesuai dengan petunjuk teknis yang sudah ditentukan panitia.
Selain untuk refreshing dan melepas penat, tujuan diselenggarakannya Tasjiul Himmah ialah untuk menguatkan kembali jiwa mengabdi musyrif/ah yang masih kurang sembilan bulan. Hal tersebut selaras dengan yang disampaikan Zaein Wafa, S.H selaku penanggung jawab kegiatan sekaligus Murabbi divisi K3O.
“Tasjiul Himmah bukan hanyalah sebuah kegiatan, namun sebuah sarana utama untuk membangkitkan semangat ke isyrafan musyrif/ah, rasa kebersamaan, semangat perjuangan dan rela berkorban merupakan tujuan dari acara ini. Semoga para pengabdi hebat semangatnya teruslah membara sampai di akhir pengabdian nantinya,” paparnya.
Dalam kegiatan itu, dibentuk 15 kelompok yang di dalamnya terdiri dari musyrif/ah lintas mabna. Selain agar bisa saling mengenal, hal ini bertujuan untuk menyatukan seluruh mabna yang ada di MSAA.
Setelah sesi lomba dan Ishoma, acara dilanjut dengan pembekalan materi dari tim KSR PMI UIN Malang. Kemudian acara disambung dengan susur pantai sambil membersihkan sampah-sampah yang berserakan. Lalu acara ditutup dengan sesi foto bersama. Tak ingin melewatkan momen berharga, tampak beberapa mabna kolaborasi juga melaksanan sesi foto dan membuat konten.
Tinggalkan Komentar