MSAA UIN Malang; Gelar Kegiatan Mujahadah, Wisuda Nadzam dan Juz Amma

MSAA Pos – Salah satu program rutin Ma’had Sunan Ampel al-Aly UIN Malang adalah Mujahadah. Tidak hanya itu, di dalam kegiatan itu juga ada wisuda nadzam Qomi’ut Tughyan dan juz amma.

Kegiatan Mujahadah dilaksanakan pada hari Kamis (29) kemarin di gedung Student Center (SC). Kegiatan yang rutin diselenggarakan setiap tahun itu diikuti oleh seluruh mahasantri di kampus satu. Mahasantri di masing-masing mabna menggunakan seragam dengan warna khas yang beragam.

Dipandu oleh Lintang Firdausi Nuzula (mahasantri mabna Ummu Salamah) Muhammad Ridlo (mahasantri mabna Ibn Rusyd), acara demi acara berjalan tertib. Mulai dari pembukaan, pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Najwa Natania (mahasantri mabna Fatimah Az-Zahra), Sambutan mahasantri oleh M. Habib An-Nizami (mabna Ibn Sina), sampai pada pemaparan materi oleh Prof. Dr. Hj. Like Raskova Octaberlina, M.Ed

Sementara itu dalam sesi sambutan, Mudir MSAA UIN Malang, Dr. Ahmad Izzuddin, M.HI menjelaskan tentang rekam jejak perjalanan mahasantri dari awal masuk Ma’had sampai di titik Mujahadah. Ia juga menyampaikan ucapan selamat pada seluruh wisudawan nadzam dan juz amma.

“Saya kurang tahu, apakah momen di MSAA nantinya bakal dikenang dan dirindindukan. Yang jelas, setiap perjalanan mahasantri memiliki makna tersendiri. Dan, selamat untuk semua mahasantri yang malam ini diwisuda qomi’ut tughyan dan wisuda juz amma. Insyaallah tahun depan, akan diadakan wisuda qiro’ah sab’ah,” ujar Izzudin.

Beralih pada sesi pemaparan materi oleh Bu Like, seluruh audien dibuat takjub bahkan ada yang meneteskan air mata. Pemateri berhasil membawakan suasana haru saat momen refleksi dari setiap perjalanan yang sudah ditempuh, utamanya yang berhubungan dengan jasa orang tua dan para guru.

Adapun rincian dari wisudawan terbaik nadzam mabna putri ialah sebagai berikut: mabna Khadijah Al-Kubro diraih oleh Anzilina Rahma, mabna Rabi’ah Al-Adawiyah diraih oleh Rinnatul Jannah, mabna Fatimah Az-Zahra diraih oleh Wafiyatuz Zakiyah, mabna Asma’ Bint Abi Bakar diraih oleh Najwa Mahmudah, dan mabna Ummu Salamah diraih oleh Nailatus Saniya.

Sementara untuk kategori putra, mabna Ibn Sina diraih oleh Muhammad Zuhal Ibrahim, mabna Al-Farabi diraih oleh Nabih Naufal Fawwaz, mabna Ibn Rusyd diraih oleh Husein Muhmad Abu El-Fadl, mabna Al-Muhasibi diraih oleh Gilang Bagus Hendriansyah, mabna Ibn Khaldun diraih oleh M. Anas Al-Hikam, mabna Ar-Razi diraih oleh Farah Agustin Nailal Haq, mabna Al-Ghazali diraih oleh Muhammad Mutawaffiq Fathaniy, dan mabna Al-Khawarizm diraih oleh Muhammad Zuhhar Raihan Noor.