Khadijah Al-Kubra Menuju Masa Depan Cerah

On 21/04/2014 by admin

El-Ma’rifah – Kamis malam (17/4), international dormitory, julukan yang dikhususkan untuk salah satu mabna putri di Pusat Ma’had Al-Jami’ah Mabna Khadijah Al-Kubra mengadakan acara Seminar Motivation dengan mengusung tema “Melangkah Menuju Masa Depan yang Cerah Bersama Khadijah Al-Kubra” setelah bulan lalu sukses mengadakan acara Twitter. Narasumber dalam acara tersebut tak lain adalah orang-orang terbaik produk MSAA. Mereka adalah Ustadzah Siti Ma’rifatun Hasanah dan Ustadz Umar Faruq. Pada kesempatan tersebut, kedua narasumber memberikan banyak motivasi dengan menceritakan kisah perjalanan hidup mereka sehingga bisa menjadi orang yang tidak dipandang sebelah mata di UIN Maulana Malik Ibrahim ini khususnya, bahkan di kalangan khalayak umum. Hal itu bertujuan untuk membangun dan meningkatkan semangat para mahasantri dalam menyongsong masa depan. “Kekayaan bukanlah sumber kesuksesan utama.” Tegas Ustadzah Titin ketika menjawab pertanyaan yang diajukan oleh moderator acara tersebut, Siste Eny Mutiati (Musyrifah Mabna Khadijah Al-Kubra). Ustadzah Titin menceritakan tentang kehidupan masa kecilnya yaitu ketika beliau ditinggal oleh seorang pemimpin keluarga (ayah) sewaktu masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Begitupun Ustadz Umar juga menceritakan perjuangan hidupnya untuk bisa kuliah dan sampai di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ini. Ustadz Umar pernah menetap di tanah arab untuk mencari biaya kuliah sendiri. Agenda terakhir acara tersebut adalah dialog antara audiensi dan narasumber. “Ustadzah, bagaimana cara kita membangkitkan semangat yang telah patah? Dan bagaimana cara menghilangkan rasa minder kepada teman-teman disekitar kita yang lebih bisa dari kita? Karena keadaan saya yang tidak sama dengan mereka, saya sudah ditinggal kedua orang tua saya sejak kecil.” 2 buah pertanyaan beserta cerita kehidupan pahit terlontar dari salah satu penanya yaitu seorang mahasantri Khadijah Al-Kubra, Siti Muslimah. “Kesuksesan milik semua orang, jika kita ingin sukses maka lihatlah orang yang lebih di atas kita agar kita bisa termotivasi, tapi jika dalam hal ujian dan materi, maka lihatlah orang di bawah kita yang lebih menderita dan lebih tidak mampu dari kita, hal itu akan membuat kita selalu bersyukur.” Tutur Ustadz Umar. Acara selesai sekitar pukul 22.30 WIB setelah salah satu Musyrif MSAA yaitu Ustadz Zainal, Mabna Ibn Sina membagi cerita hidupnya agar para mahasantri tidak lagi menjadi orang yang suka minder dan mudah putus asa. (Fiy/Zaq)

Leave a Reply